Lonjakan Harga Bitcoin Dorong Euforia Pasar Kripto

Bitcoin (BTC) bergerak mendekati harga tertingginya sepanjang masa pada 11 Juni 2025, memperkuat statusnya sebagai indikator utama pasar aset digital. Penguatan harga ini memicu minat dan optimisme di kalangan investor kripto serta profesional keuangan yang mencari aset lindung nilai terhadap dinamika makroekonomi global. Sebagian besar pelaku pasar memperhatikan faktor-faktor makro terbaru yang mempengaruhi volatilitas pasar kripto dan potensi reli lanjutan, termasuk perubahan sentimen terhadap kebijakan The Fed, serta perkembangan hubungan dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok.

Data CPI dan Kebijakan Tarif AS-Tiongkok Perkuat Momentum Bitcoin

Berdasarkan data terbaru dari CoinDesk dan Bloomberg, CPI AS untuk Mei 2025 menunjukkan penurunan 0,3% secara month-to-month, menandakan tekanan inflasi menurun dan meningkatkan prospek pelonggaran moneter. Harga Bitcoin tercatat bergerak pada kisaran $73.800, hanya terpaut tipis dari rekor tertinggi sepanjang masa. Selain itu, pengumuman rollback tarif antara Amerika Serikat dan Tiongkok oleh Reuters mendorong sentimen positif di seluruh pasar keuangan, termasuk kripto. Ethereum (ETH) dan beberapa altcoin utama seperti Solana (SOL) dan Avalanche (AVAX) juga mencatat kenaikan harga harian lebih dari 9%. Volume perdagangan di bursa kripto utama naik hingga 14% dalam 24 jam terakhir, menandakan peningkatan minat partisipasi investor institusional dan ritel.

Dinamika Kebijakan Fed dan Hubungan Perdagangan Global Pengaruhi Ekosistem Kripto

Ketidakpastian mengenai arah kebijakan suku bunga The Fed masih menjadi faktor utama yang diamati pelaku pasar. Namun, penurunan inflasi dan pembukaan kembali jalur perdagangan antara dua ekonomi terbesar dunia memperkuat argumen bahwa aset kripto menjadi pilihan utama di tengah ketidakpastian ekonomi global. Menurut CoinDesk, respons pasar terhadap sinyal makro seperti CPI dan kebijakan perdagangan AS-Tiongkok memperlihatkan korelasi kuat dengan reli di ekosistem aset digital. Para analis memperkirakan tren positif masih dapat berlanjut jika data makro selanjutnya mengindikasikan stabilitas ekonomi. Dalam konteks ini, bitcoin, ether, dan altcoin utama dipandang sebagai instrumen strategis dalam portofolio investasi, bukan sekadar aset spekulatif.

Bitcoin